Palembang, 04/11/2024– Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Sumatera Selatan melakukan kunjungan fact finding ke Laboratorium Kimia Anorganik Laboratorium Terpadu UIN Raden Fatah Palembang. Kunjungan ini dalam rangka memverifikasi langsung inovasi yang telah lolos sebagai nominasi Lomba Inovator Sumatera Selatan Tahun 2024 kategori Mahasiswa Inovatif.
Dua mahasiswi Program Studi Kimia, Sefina Agathis dan Tasya Agustin, berhasil mencuri perhatian dengan karya ilmiah berjudul “Smart Film Indicator: Pemanfaatan Eceng Gondok dan Antosianin Bunga Tapak Dara Sebagai Indikator Pendeteksi Kesegaran Udang”. Inovasi ini dinilai sangat potensial untuk diaplikasikan dalam industri perikanan, khususnya dalam menjaga kualitas produk perikanan.
Tim Fact Finding Katagori Mahasiswa Inovatif Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Sumatera Selatan adalah Dr. Nila Mayang Sari MBA Kepala UPTB Science Techno Park, Zainul Fuadi A, SPi, M,Si, Kepala Seksi Hilirisasi Hasil Riset, Niken Probowati NR, SP. M,Si Kepala Seksi Pengembangan Teknologi menyaksikan langsung pelaksanaan Praktikum Terkait dengan Riset tersebut dan sekaligus juga pembuatan video profil bagi nominator katagori mahasiswa inovatif ini.
“Kami berharap melalui lomba ini, dapat terus mendorong semangat inovasi di kalangan mahasiswa Sumatera Selatan. Inovasi-inovasi yang lahir dari kalangan mahasiswa ini sangat penting untuk mendukung pembangunan daerah,” tambah Zainul Fuadi A, SPi, M,Si, Kepala Seksi Hilirisasi Hasil Riset Balitbangda Sumsel.
Ditemui terpisah Bapak Dekan FST, Dr. Muhammad Isnaini, M.Pd. mengaku senang dan bangga atas pencapaian Sefina dan Tasya, “Kami sangat mengapresiasi inovasi yang diciptakan oleh mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UIN Raden Fatah ini. Inovasi ini tidak hanya memiliki nilai akademik yang tinggi, tetapi juga memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan menjadi produk yang bermanfaat bagi masyarakat”, Ujar beliau.
Selain UIN Raden Fatah, beberapa perguruan tinggi lainnya juga berhasil masuk dalam 6 besar nominasi, seperti Poltekkes Kemenkes Palembang, Polteknik Negeri Sriwijaya, Universitas Muhammadiyah Palembang, dan Universitas Bina Dharma Palembang. (DF)